Dampak Negatif Facebook..
Dampak Negatif Perkembangan TI terhadap Generasi Muda
Berkembangnya Teknologi Informasi (TI) bagi masyarakat khususnya generasi muda memang tak terelakkan. Bagi generasi muda yang modern dan selalu up to date, perkembangan TI adalah hal yang wajib untuk diikuti. Facebook merupakan salah satunya yang sedang booming di kalangan generasi muda. Bagi generasi muda, FB bukan lagi hanya menjadi media pencari kawan, namun juga untuk bermain game, membuat grup, update status, berbagi cerita melalui notes, dll. Fitur-fitur yang menarik itulah yang kadang membuat generasi muda terlalu asyik dan mulai mengesampingkan apa yang menjadi kewajibannya, seperti belajar, membantu ortu, mengerjakan tugas, beribadah, dan akhirnya malah membuat generasi muda cenderung menjadi pribadi yang pemalas.
::Jalan Penyelesaian::
Perkembangan TI tak bisa dicegah, yang dibutuhkan di sini adalah... kesadaran dan pengetahuan generasi muda itu sendiri. Bagaimana mereka membedakan yang baik dan buruk, berguna atau tidak, pintar-pintarnya mereka membagi waktu antara kewajiban dan hak untuk bersenang-senang. Sehingga di sini mereka akan menjadi generasi yang selalu up to date, tidak ketinggalan jaman namun masih tetap dapat membatasi dan mengontrol diri mereka sendiri. Peran orang tua, sahabat, teman atau guru juga dibutuhkan untuk mengingatkan jika telah melewati batas. Pergunakan TI secara bijaksana dengan cara dan tujuan yang positif. Seperti dalam Facebook, kita bisa berdiskusi, mengeluarkan pendapat dalam suatu grup dan juga mempererat silaturahmi dengan yang lain.
Dampak Negatif Perkembangan TI Terhadap Jati Diri dan Budaya Bangsa
Perkembangan TI yang begitu pesat dapat membahayakan karena dikhawatirkan dengan begitu kencangnya aliran informasi dapat menyebabkan jati diri dan budaya bangsa ikut luluh lantak terbawa arus. Agresi tersebut berdampak pada penggerusan budaya bangsa. Diantaranya jejaring social maya, FACEBOOK. Penggunaan facebook yang kian hari kian meningkat memungkinkan terbukanya peluang pembicaraan pornografi, fitnah dan ancaman juga meningkatnya kasus perselingkuhan, yang semua itu tidak sesuai dengan ajaran budaya timur.
::Jalan Penyelesaian::
TI harus dimanfaatkan untuk memperkuat jati diri nasional dan melestarikan budaya bangsa. Juga dibutuhkan kecerdasan rohani disamping kecerdasan jasmani sehingga kemajuan yang dicapai diutamakan untuk hal-hal yang bersifat positif.
Dampak Negatif Perkembangan TI terhadap Agama
Perkembangan TI yang saat ini sedang booming di Indonesia salah satunya adalah Facebook. Banyak orang dari yang muda hingga tua memanfaatkannya. Keberadaan situs pertemanan facebook yang ada saat ini telah merisaukan banyak tokoh - tokoh agama di Indonesia khususnya. Mereka beranggapan bahwa kedepannya para umat beragama dapat tersesatkan oleh facebook karena dengan mudah para pengguna facebook dapat menampilkan foto – foto atau video mesum serta para pengguna facebook dapat mengumpat, mencemooh bahkan menuduh orang lain. Bahkan bukan hanya hal itu saja yang dapat terjadi. Para pengguna facebook yang terlalu asyik dan terlalu berlarut – larut menggunakan facebook dapat terganggu waktu ibadahnya seperti telat dalam melaksanakan atau bahkan tidak melaksanakannya sama sekali.
::Jalan Penyelesaian::
Hendaknya, dalam situs pertemanan facebook diterapkan filterisasi yang ketat terhadap apa yang diunggah. Sehingga kekhawatiran akan adanya foto – foto atau video porno dapat ditekan bahkan dihilangkan. Dan sebaiknya bukan hanya filterisasi dalam mengunduh data saja, tetapi juga dalam kata – kata yang tertulis dalam wall. Selain dari pihak facebook, para pengguna facebook hendaknya meningkatkan keimanannya serta ketakwaanya sehingga ibadahnya tidak terganggu.
Berkembangnya Teknologi Informasi (TI) bagi masyarakat khususnya generasi muda memang tak terelakkan. Bagi generasi muda yang modern dan selalu up to date, perkembangan TI adalah hal yang wajib untuk diikuti. Facebook merupakan salah satunya yang sedang booming di kalangan generasi muda. Bagi generasi muda, FB bukan lagi hanya menjadi media pencari kawan, namun juga untuk bermain game, membuat grup, update status, berbagi cerita melalui notes, dll. Fitur-fitur yang menarik itulah yang kadang membuat generasi muda terlalu asyik dan mulai mengesampingkan apa yang menjadi kewajibannya, seperti belajar, membantu ortu, mengerjakan tugas, beribadah, dan akhirnya malah membuat generasi muda cenderung menjadi pribadi yang pemalas.
::Jalan Penyelesaian::
Perkembangan TI tak bisa dicegah, yang dibutuhkan di sini adalah... kesadaran dan pengetahuan generasi muda itu sendiri. Bagaimana mereka membedakan yang baik dan buruk, berguna atau tidak, pintar-pintarnya mereka membagi waktu antara kewajiban dan hak untuk bersenang-senang. Sehingga di sini mereka akan menjadi generasi yang selalu up to date, tidak ketinggalan jaman namun masih tetap dapat membatasi dan mengontrol diri mereka sendiri. Peran orang tua, sahabat, teman atau guru juga dibutuhkan untuk mengingatkan jika telah melewati batas. Pergunakan TI secara bijaksana dengan cara dan tujuan yang positif. Seperti dalam Facebook, kita bisa berdiskusi, mengeluarkan pendapat dalam suatu grup dan juga mempererat silaturahmi dengan yang lain.
Dampak Negatif Perkembangan TI Terhadap Jati Diri dan Budaya Bangsa
Perkembangan TI yang begitu pesat dapat membahayakan karena dikhawatirkan dengan begitu kencangnya aliran informasi dapat menyebabkan jati diri dan budaya bangsa ikut luluh lantak terbawa arus. Agresi tersebut berdampak pada penggerusan budaya bangsa. Diantaranya jejaring social maya, FACEBOOK. Penggunaan facebook yang kian hari kian meningkat memungkinkan terbukanya peluang pembicaraan pornografi, fitnah dan ancaman juga meningkatnya kasus perselingkuhan, yang semua itu tidak sesuai dengan ajaran budaya timur.
::Jalan Penyelesaian::
TI harus dimanfaatkan untuk memperkuat jati diri nasional dan melestarikan budaya bangsa. Juga dibutuhkan kecerdasan rohani disamping kecerdasan jasmani sehingga kemajuan yang dicapai diutamakan untuk hal-hal yang bersifat positif.
Dampak Negatif Perkembangan TI terhadap Agama
Perkembangan TI yang saat ini sedang booming di Indonesia salah satunya adalah Facebook. Banyak orang dari yang muda hingga tua memanfaatkannya. Keberadaan situs pertemanan facebook yang ada saat ini telah merisaukan banyak tokoh - tokoh agama di Indonesia khususnya. Mereka beranggapan bahwa kedepannya para umat beragama dapat tersesatkan oleh facebook karena dengan mudah para pengguna facebook dapat menampilkan foto – foto atau video mesum serta para pengguna facebook dapat mengumpat, mencemooh bahkan menuduh orang lain. Bahkan bukan hanya hal itu saja yang dapat terjadi. Para pengguna facebook yang terlalu asyik dan terlalu berlarut – larut menggunakan facebook dapat terganggu waktu ibadahnya seperti telat dalam melaksanakan atau bahkan tidak melaksanakannya sama sekali.
::Jalan Penyelesaian::
Hendaknya, dalam situs pertemanan facebook diterapkan filterisasi yang ketat terhadap apa yang diunggah. Sehingga kekhawatiran akan adanya foto – foto atau video porno dapat ditekan bahkan dihilangkan. Dan sebaiknya bukan hanya filterisasi dalam mengunduh data saja, tetapi juga dalam kata – kata yang tertulis dalam wall. Selain dari pihak facebook, para pengguna facebook hendaknya meningkatkan keimanannya serta ketakwaanya sehingga ibadahnya tidak terganggu.
Comments
Post a Comment