Ayo Kita!

Biasanya, kalo kamu mau ngajakin temen jalan bilangnya...... "AYO KITA jalan!"

Atau ngajakin makan..... "AYO KITA makan!"

Atau ngajakin kumpul......"AYO KITA kumpul!"

Atau ngajakin nyekripsi......nggak,nggak ada yang ngajakin.hehe

Dan teruuuuus aja gitu, kebiasaan yang dilakukan temen saya, kalo mau ngajakin sesuatu. Dan kita, selalu berdelapan.

Akhirnya diputuskan bahwa, geng cewek-cewek yang beranggotakan 8 orang ini, dinamai AYO KITA. Super sekali. *potong tumpeng*

Jadi AYO KITA adalah (tertua-termuda) :

Restu (Uti)

Karena beliau dari segi usia paling tua, jadi dialah yang jadi figur 'nenek' di AYOKITA. Cewek Jambi, sabar, dewasa, kadang suka bingung sendiri, tapi pasti....Pacarnya, Gerald, harus rela dipanggil 'atung' alias kakek. Yah...pasangannya nenek kan kakek kan ya *meringis*

Putri (Emak)

Ini urutan dua tertua. Dia jadi figur 'ibu' di sini. Biar gahol kita panggil emak. Hahahahaha. Berasal dari Temanggung, lucu, dewasa, fashionable, kadang suka rempong, sering pasrah. Pacarnya namanya Devries, dan panggilannya...sudah pasti 'Bapak' :D

Berikutnya, masuk silsilah anak-anak.

Avida (Avv)

Ini si anak pertama. Temen saya tujuh tahun. Iya TUJUH tahun. Suka heboh, kadang ceroboh, sering kehilangan kunci motor, rame, gak jelas, jago urusan bisnis, jualan baju dan hijab Nahira (promosi). Pacar? errrrrr nggak tahu :p. Tapi doi ini anggota yang lulus pertama loh. Wong Semarang.

Ayu (Ayy)

Anak kedua. Sekampung sama emak. suka sama singa, hobi berkutat sama wavelet, tegas, ada yang bilang kayak sepatu fantovel....#ehh #sensor. Punya "ayah" di kampus. Iya, pak PD III yang kece.

Bellina (Belgedhes, Gedhes, Bell)

Anak ketiga, nyambi jadi ketua Gedhes Holic dan hobi fotografi. Orang Jakarte. Kadang absurd, termasuk bikin grup gak jelas macem Gedhes Holic, sampe bikin akunnya di pesbuk. Rame? So pasti. Suka meluk-meluk. Sekos sama Ayu.

Ebeit (Beit, Gentong, Itong)

Nah ini. Anak keempat. Orang Batak. Suka modusin orang. Sumpahhh kepo banget tanpa bikin orang yang dikepoin sadar kalo lagi dikepoin. Hobi jodoh-jodohin orang (saya termasuk jadi korban). Ribet sama wavelet, kadang nggak jelas. Lagi cari jodoh. Berminat? Hubungi tetua AYOKITA.

Dini (Dini, Nunno)

Anak kelima, ceritanya kembaran si Beit. Muka mirip, cuma beda tanggal lahir, tempat lahir, satu babysitter.Wong Semarang. Mahaguru, sabar, sering jadi tempat bertanya bagi mahasiswa yang kebingungan apaaa aja. Pacarnya namanya Ari, pemuda seberang pulau, yang umurnya selisih dua hari sama saya. Sekarang kalo ketemu bawaannya pengen ngumpet...soalnya suka nagih duit pulsa. #ehh.

Ikha (Ikha, Panda)

Yak inilah saya, anak bontot, paling muda sendiri. Jadi kalo di rumah, saya dibully sama adek-adek saya, tapi kalo di kampus saya disayang-sayang. Ehehehehe. *pasang muka unyu*

Jadi, inilah sekilas mengenai AYOKITA, segerombolan cewek yang beragam rupa.

Yang udah menemani saya empat tahun kuliah, meramaikan ketika hati saya sepi #eakkkk, menghibur dikala sedih, and we shared all the things we've been through. Cuma sekarang karena makin sibuk, ada yang skripsian, ada yang jualan baju, yang jualan pulsa, yang cari kerja, yang cari jodoh.....jadi jarang ngumpul lagi. Oh ya, markas kita adalah SR (Sri Rejeki) yaitu sebuah bangunan di Tembalang, deket warung makan Bu Jowo, depan masjid. Iya itu kosan si emak.

Come on girls, AYOKITA kumpul lagi... :D

Agenda terdekat : kumpul tanggal 11 September 2013, untuk memperingati runtuhnya gedung WTC. Pfffft.